SEMARAKPOST | KEPAHIANG – Kepahiang kembali digegerkan dengan penemuan mayat di aliran sungai air selimang, kali ini seorang petani yang menjadi korban derasnya sungai air selimang. Sabtu (9/8/2025)
Menghilang sejak satu hari yang lalu (8/8/2025) Asma seorang petani asal Desa Air Selimang, Kecamatan Seberang Musi, Kepahiang ditemukan tak bernyawa di aliran sungai air selimang.
Asma dikabarkan menghilang pada jumat sore, sekira pukul 15.00 WIB pada saat korban pulang dari aktivitas pekerjaannya yaitu bertani.
Perjalanan dari kebun ke rumahnya memang dikabarkan harus melewati sungai, dan dikatakan pada saat itu memang sedang turun hujan sehingga debit air yang membesar.
Kederasan sungailah yang memyeres Asma hingga hanyut hampir 20 Jam lamanya hingga ditemukan pada 10.00 WIB (9/8/2025).
“Pada hari Jum’at, 8 Agustus 2025 pukul 15.00 wib korban pulang dari kebun menyebrangi sungai,karena pada saat itu terjadi hujan deras di Desa Air Selimang. kemungkinan air sungai meluap pada saat korban menyebrang sungai,” sampai Kepala BPBD Kepahiang, Hendra.
Tim BPBD gabungan bersama TNI Polri yang turun langsung untuk melakukan pencarian terhadap terduga korban hanyut saat itu.
Timnya dapat menemukan korban karena petunjuk ditemukan botol minum korban diatas jembatan penyebrangan.
Korban ditemukan di aliran sungai tersebut, dan sudah bertepatkan di Desa Air Jernih.(mat)













