SEMARAKPOST | KEPAHIANG – Ratusan pelajar SMA/SMK asal kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Kepahiang gelar coret-coret seragam sekolah dan menggelar pawai menuju kota Bengkulu.
Meski kegiatan ini dilarang oleh pihak sekolah dan pemerintah. Ratusan pelajar ini masih nekat menggelar coret-coret dan pawai yang dapat mengancam keselamatan serta mengganggu lalulintas.
Arkando Sembiring salah satu pelajar SMA N 7 Rejang Lebong mengaku. Kegiatan coret-coret dan pawai ini untuk mengenag momen atas kelulusannya dari bangku sekolah.
“Ini gabung bang, ada rai Curu dan ada dari Kepahiang. Rencana mau ke liku 9 bersama teman-teman,” ujarnya
Hal serupa juga diungkapkan Ferdi Pernando slah satu pelajar dari SMA N 9 Rejang Lebong. Meskipun tidak ada kegiatan perpisahan dan kegiatan coret-coret serta pawai dilarang. Dirinya merasa bangga atas kelulusannya.
Ia juga mengungkapkan, atas kelulusan tersebut kedepan dirinya akan berencana ikut tes abdi negara.
“Tamat ini, rencana mau ikut tes abdi negara. Baik polisi ataupun TNI.” Ukap Ferdi Pernando (mat)