Longsor di Bukit Menyan, Wabup Turun Tangan

SEMARAKPOST | KEPAHIANG – Wakil Bupati Kepahiang Ir. Abdul Hafizh.,M.Si meninjau langsung bencana longsor yang menimpa warga desa Bukit Menyan Kecamatan Bermani Ilir Kepahiang, Selasa (25/02/2025) pukul 10.00 Wib. Turut mendampingi Kepala Dinas Kominfo Dicky Iswandi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Rukismanto, dan Kepala Dinas Sosial Helmi Johan.

Pada kesempatan tersebut wakil bupati menyerahkan bantuan tanggap bencana sementara berupa sembako, matras, family kit dan obat-obatan.

Wabup menyampaikan atas nama pemerintah daerah kabupaten Kepahiang turut duka atas bencana yang terjadi. Bantuan yang diberikan juga hanya bersifat sementara sebagai reaksi cepat bencana dari pemerintah daerah.

“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan perhatian pemerintah daerah kabupaten Kepahiang kepada warga yang tertimpa musibah. Semoga dapat meringankan beban warga yang terkena musibah,” ungkap Wabup.

Sebagai bentuk tindakan lanjut pemerintah daerah. Wakil bupati memerintahkan kepala desa dan dinas terkait untuk dapat membenahi infrastruktur desa terutama saluran drainase untuk memperlancar saluran air ketika hujan deras tiba.

“Saya minta dinas terkait dan pihak desa agar segera berkoordinasi memperbaiki infrastruktur drainase. Agar bencana serupa tidak terjadi kembali,” tambah Wabup.

Terakhir, Wabup berpesan kepada seluruh masyarakat Kepahiang untuk senantiasa waspada terhadap bencana alam yang bisa melanda kapan saja.

“Daerah Kepahiang ini salah satu daerah yang rawan bencana alam. Saya berpesan kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana alam yang mungkin bisa saja terjadi kapan saja. Mengingat kondisi curah hujan belakang ini sangat tinggi,” pesan Wabup.

Untuk diketahui, bencana longsor menimpa beberapa warga di desa Bukit Menyan, Senin (24/02/2025). Longsor tersebut diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi beberapa hari belakang. Warga yang terkena dampak bencana longsor adalah Jainudin, Suroto, Sidik, dan Sunardi. Dengan tingkat kerusakan yang berbeda beda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *