SEMARAKPOST | KEPAHIANG – Usai dilantiknya Bupati/Wabup Kepahiang Zurdi Nata – Hafizh beberapa waktu lalu, progres kerja kepala daerah Kabupaten Kepahiang pantas diberi apresiasi.
Belum genap 100 hari menjabat, namun kontribusi terhadap daerah sudah maksimal dan berdampak positif.
Bicara soal kontribusi, kita fokuskan terlebih dahulu terhadap kinerjanya untuk lingkungan Kabupaten Kepahiang.
Awal menjabat, DLH sudah dibuat genjot terhadap kebersihan di lingkungan pasar Kepahiang. Saat itu Bupati Kepahiang ikut turun langsung dalam gotong royong di taman Santoso Kepahiang. Tidak hanya Bupati saat itu, Wabup dan Sekda ikut ulur tangan gotong royong.
Masih di seputaran pasar Kepahiang, 9 Maret 2025 lalu, Forkopimda gencar lakukan penertiban di pasar Kepahiang hingga terminal Kepahiang. Dampaknya, Pasar Kepahiang mulai tertata dengan rapi.
Kabar terbaru, fokus bersih – bersih ini tidak hanya di seputaran pusat kota, namun hingga pelosok gang di Kabupaten Kepahiang.
Nantinya disetiap Kelurahan akan diadakan motor roda tiga pengangkut sampah melalui realisasi anggaran dana Kelurahan.
“Untuk gaji, serta operasionalnya, warga iuran, dengan memperhatikan perda tentang pajak dan retribusi daerah,” kata Herman, Kamis (10/4/2025) siang.
Petugas ini nanti akan menjemput sampah dengan sistem selang hari, seperti dua atau tiga hari sekali untuk beberapa gang atau lingkungan RT.
Sesuai jadwalnya, di daerah yang ada penjemputan sampah, nantinya akan ada kendaraan truk pengangkut sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan selanjutnya sampah-sampah tersebut diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Seberang Musi.
“Dengan sistem seperti ini, tidak lagi dibutuhkan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang mengganggu. Sampah domestik rumah tangga dijemput petugas KUB di kelurahan, langsung dipindahkan ke truk DLH, dan diangkut ke TPA,” ujar Herman.(mat)
