SemarakPost.Com | Kepahiang – Terjadinya peristiwa pembunuhan terhadap dua orang ibu rumah tangga di Desa Lubuk Penyamun, Kepahiang dan Desa Air Apo, Rejang Lebong beberapa hari yang lalu, Ketum Srikandi TP Sriwijaya berharap ramadhan tahun ini lebih ramah kepada perempuan.
Ketum Srikandi TP Sriwijaya, Nyimas Aliah SE M.Kom, selaku pembina LSM Cahaya Perempuan Kabupaten Kepahiang, Senin (28/03/22), menghadiri undangan Bupati Kepahiang dalam acara Coffee Morning yang bertema menyambut ramadhan yang aman dan nyaman.
Dalam kesempatan ini, Nyimas Aliah SE M.Kom, menyampaikan harapan agar ramadhan tahun ini lebih ramah kepada perempuan.
“Karena dalam bulan maret ini terjadi dua tragedi pembunuhan terhadap perempuan Ibu rumah tangga yang dilakukan oleh suami, yaitu di Desa Lubuk Penyamun Kecamatan Merigi dan di Desa Air Apo Kecamatan Binduriang Kabupaten Rejang Lebong, dalam waktu berselang sepuluh hari,” ujar Nyimas Aliah SE M.Kom.
Sebagai organisasi masyarakat, dalam hal ini organisasi perempuan yang dalam keberadaannya diatur melalui Undang – undang Nomor 17 Tahun 2013, dalam tugas fungsinya antara lain sebagai pengawas kebijakan pemerintah.
“Untuk itu kami berharap kebijakan Pemerintah Daerah dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan ini, antara lain melalui agenda-agenda dibulan ramadhan, seperti menghimbau kepada para penceramah, yaitu Ustadz dan ustadzha memberikan pencerahan, menyampaikan ayat-ayat terkait perlindungan agar perempuan tidak dianiaya, disakiti apalagi sampai dibunuh,” sambungnya.
Memang kondisi kita saat ini sedang sulit, sebagai dampak covid 19 dan lain-lain. Namun dibutuhkan kesabaran, ketangguhan untuk menghadapi situasi ini mulai dari dalam rumah tangga, keluarga sebagai masyarakat terkecil yang membentuk dan mempersiapkan generasi bangsa.
Dalam kesempatan ini juga, Nyimas Aliah berharap kepada Ketua KNPI terpilih, Igor, agar melibatkan kaum pemuda dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan.
“Pemuda mengajarkan laki-laki tidak boleh melakukan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” pungkasnya.(rls)
