SemarakPost.com | Kepahiang – Program renovasi dan revitalisasi Taman Kota Pasar Kepahiang yang semula direncakan akan mulai direalisasi pada tahun anggaran 2022 ini sepertinya bakal tertunda. Minimnya anggaran disebut-sebut menjadi faktor utama. Seperti yang dikemukakan Wakil Bupati Kepahiang H Zurdi Nata saat ditemui diruang kerjanya, Jumat siang (14/1/22).
“Sepertinya kegiatan renovasi dan revitalisasi taman kota itu tidak dianggarkan di tahun 2022.Tapi untuk lebih tahu teknisnya OPD terkait,” ungkap Nata.
Menurut Nata, OPD terkait dalam hal ini Dinas Parpora Kepahiang sudah mengusulkan anggaran untuk renovasi dan revitalisasi taman kota menjadi alun-alun kota.
“Dulu kita sudah sidak ke taman kota dan OPD terkait ikut. Hanya saja realisasinya terkendala anggaran. Seperti diketahui DAU (Dana Alokasi Umum) kita banyak dipotong. Mungkin juga dari pihak TAPD atau Banggar minilainya ini belum prioritas,” terang Nata.
Meski demikian, Nata berharap bisa terakomodir di APBD- Perubahan.
“Ini penting, karena taman yang terletak dijantung kota ini merupakan icon Kepahiang. Posisinya segitiga emas yang yang dilewati dari arah Bengkulu, Rejang Lebong dan Pagar Alam,” pungkas Nata.
Diketahui kondisi taman kota saat ini sudah memprihatinkan. Infrastruktur banyak rusak termakan usia. Seperti lantai paving block yang hancur, lantai keramik pecah, tiang lampu patah dan cat yang mulai kusam.Demikian.(ton)
Respon (1)