SemarakPost.com | Bengkulu – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dalam konferensi persnya, Kamis (2/4/2020) mengatakan He (55) warga Kota Bengkulu salah satu pejabat Bank Bengkulu positif Covid-19.
“Pasien positif Covid-19 di Bengkulu bertambah. Pasien ini laki-laki, berusia 55 tahun warga Kota Bengkulu. Ini berdasarkan hasil uji lab yang kami terima Rabu (1/4/2020) tadi malam. Pasien ini mengalami gejala klinis demam naik turun, batuk sejak 1 minggu lalu, juga ada sesak navas. Riwayat sakit lain tidak ada. Riwayat perjalan dari Jakarta. Ada riwayat kontak dengan salah satu orang Covid-19,” kata Herwan Antoni, dikutif dari Bengkulutoday.
Dijelaskan Herwan Antoni, pasien ini sudah 2 minggu dinyatakan ODP dan sudah melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
Sebelumnya, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) inisial Ns (51) dinyatakan positif Covid-19 dan meninggal dunia pada Selasa (31/3/2020) lalu.
Pasien ini adalah jamaah tabligh yang merupakan warga asal Provinsi Lampung dan tiba di Bengkulu sejak 5 Maret 2020 lalu.
Pasien ini kemudian dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Air Sebakul di Kelurahan Sukarami Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. Pemakaman dilaksanakan oleh petugas medis yang dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD).
Meninggalnya PDP pertama tersebut menjadikan Bengkulu bukan lagi zona hijau Covid-19, melainkan kini telah menjadi zona merah Covid-19. Akibat meninggalnya pasien Ns, sejumlah jamaah tabligh yang berada di Bengkulu kemudian dipulangkan ke daerahnya masing-masing setelah menjalani pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.(**)