SemarakPost.Com | Kepahiang – Pembangunan jalan penduduk di Desa Embong Ijuk, Kecamatan Bermani Ilir, Kepahiang, Bengkulu sejauh ini berjalan lancar. Ditemui tim jurnalis Semarak Post di lokasi pembangunan jalan, Kamis (12/11/2020) Kepala Desa Embong Ijuk Arpan Efendi, S. Ip menyampaikan bahwa pembangunan jalan sejauh ini sudah berjalan sekitar 40%.

“Seperti inilah kondisi pembangunan jalan penduduk di desa kami yang akan dibangun sejauh 220 meter, dan saat ini sudah berjalan sekitar 40% sejak dimulai pada Oktober lalu. Dan pembangunan jalan ini dilaksanakan dengan menggunakan anggaran dana desa tahun 2020,” sampai Arpan.
Pada kesempatan tersebut, Arpan juga menjelaskan bahwa tujuan dibangunnya jalan ini adalah untuk memudahkan akses bagi masyarakat, sehingga hasil-hasil kebun bisa diangkut dengan cepat.
“Tujuan dibangunnya jalan ini ya agar ekonomi masyarakat dapat meningkat, karena jika jalannya bagus kan pendistribusian barang atau hasil kebun bisa cepat, roda ekonomi dapat berjalan dengan bagus,” tambah Arpan.
Sebagai Kades Embong Ijuk, Arpan juga menyampaikan harapannya semoga pembangunan jalan ini dapat selesai tepat waktu dan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakatnya.
“Harapannya semoga pembangunan jalan ini cepat selesai sebelum akhir tahun, kemudian jalan ini bisa dimanfaatkan orang banyak sampai penggantian kades selanjutnya. Sehingga pada kades yang baru nantinya dapat meneruskan lagi pembangunan jalan ini kan,” ujar Arpan.
Tidak hanya itu, Arpan juga menambahkan kedepannya semoga pembangunan di Desa Embong Ijuk tidak hanya pembangunan fisik juga, melainkan dapat lebih berkembang lebih jauh lagi dengan memberdayakan manusianya.
“Kedepannya sesuai dengan instruksi mentri, bahwa pembangunan di desa khususnya ya Desa Embong Ijuk ini tidak hanya fisik saja, namun bisa mengarah pada pemberdayaan, otonom. Selain itu banyak juga kekayaan alam yang bisa dikembangkan sehingga perputaran ekonomi akan terus berjalan dan berkembang baik itu dari sektor wisata, ekonomi seperti pertanian, perkebunan, perikanan, produksi, kerajinan, usaha rumah tangga dan lain sebagainya,” tambah Arpan. (Din/San)