SemarakPost.com | Rejang Lebong – Upaya memaksimalkan produksi gabah dan hasil panen padi ditingkat provinsi Bengkulu tak terlepas dari peran serta sejumlah tenaga Penyuluh Pertanian Lapangan ( PPL ) dilapangan sebagai ujung tombak majunya pertanian di provinsi Bengkulu.
Untuk itu, dalam upaya memaksimalkan kinerja dan memperlancar mobilitas tenaga PPL dilapangan, sejumlah peningkatan sarana dan prasaran mobilitas kembali dimaksimalkan oleh Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, dengan memberikan dan menyerahkan kendaraan operasional bagi PPL di Kabupaten Rejang Lebong tepatnya di Lapangan Sepak Bola Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara, Senin (25/11), pukul 07.30 Wib.
Hal ini diungkapkan oleh Gubernur usai memberikan dan menyerahkan kendaraan operasional bagi PPL di Kabupaten Rejang Lebong tepatnya di Lapangan Sepak Bola Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara, Senin (25/11), pukul 07.30 Wib.
Ia mengatakan jika perlunya bantuan operasional berupa kendaran roda dua ( motor – red ) bagi PPL di Kabupaten Rejang Lebong ini sebagai wujud perhatian Pemrov Bengkulu kepada tenaga PPL di RL. Tujuaanya, tak lain untuk memaksimalkan kinerja PPL kedepannya.
“Ujung tombak kemajuan pertanian di Provinsi Bengkulu ada di PPL. Karena, PPL ini langsung bersentuhan dan membina para petani di Bengkulu kususnya di Kabupatej RL untuk maju,” tegasnya.
Untuk itu, harapnya, dengan adanya bantuan kendaraan operasional berupa kendaraan roda dua tersebut, ia berharap bisa menambah semangat PPL untuk bekerja dan lebih profesional lagi kedepab sehingga mereka bisa menjadi teman petani.
“Keberadaan PPL juga diharapkan bisa membantu petani bertransformasi, karena saat ini semakin hari teknologi yang akan digunakan petani akan semakin canggih dan pemasaran dari hasil pertanian ini akan semakin luas, oleh karena itu, mutu pertanian kita wajib ditingkatkan kapasitas dan kemampuannya, ” tegasnya.
Tak hanya itu saja, paparnya, dalam upaya memaksimalkan mobilitas angkutan, Pemprov Bengkulu juga saat ini tengah memperbaikan sejumkah sarana dan prasaran infrastruktur fisik berupa jalan provinsi dan meningkatkan jumlah Fisik Jalan usaha tani di masing – masing Kabupaten di Provinsi Bengkulu.
“Jika mobilitas tak dirasa lagi menjadi hambatan, maka secara otomatis komunikasi antara petani dan PPL akan semakin intens. Untuk itu, kita harapkan ditahun 2021 mendatang serapan gabah dan padi di provinsi Bengkulu dapat meningkat,” tutupnya. (Ton).